“Aku anak pribumi, hal itu adalah
hal yang sangat aku sayangkan..”
Entah apa yang ada di
fikiranku saat aku menilai bahwa diriku bukan seorang yang beruntung karena aku
bukan anak rantau.
Mayoritas teman dan sahabatku
adalah anak rantauan, dan aku melihat ada yang berbeda dari mereka. Aku melihat
ada semangat yang membara dalam diri mereka, yang mana semangat itu tidak
pernah aku miliki. Semangat yang di timbulkan atas kerinduan terhadap keluarga,
rumah, dan kampung halaman. Semangat yang disertai tekad kuat akan kembali ke
kampung halaman membawa dan memberikan keganggaan akan keberhasilan yang
didapatkan. Ya..semangat itu rasanya tak pernah aku miliki sebagai anak
pribumi.
Aku anak pribumi, entah
dengan alasan apa memilih untuk puas berada di lingkungan ku sendiri.
Aku anak pribumi, entah karena
apa berfikir bahwa hidupku akan sejahtera di atas tanah yang aku anggap sebagai
tanak milikku sendiri
Dan aku anak pribumi, entah
bagaimana bisa merasa cukup bahagia dengan hanya selalu berlidung dalam dekapan
orang tua ku sendiri.
Aku anak pribumi yang sungguh
tidak beruntung karena merasa puas, merasa hidupku akan sejahtera, dan merasa
bahagia hanya dengan hal yang amat sangat sederhana. sementara di luar sana
banyak orang yang masih terus berusaha tanpa lelah, tanpa merasa cukup untuk
memperbaiki segalanya.
Sekian dariku anak pribumi,
nantikan kelanjutannya ^^
No comments:
Post a Comment